Bagaimana di Eropa? Bagaimana memupuk semangat sama2 berislam dan beramal dalam kekonsistenan? Untuk berkontribusi pada komunitas Indonesia yang anak-anaknya sudah berbahasa lokal ini pun menjadi tantangan bagi kami yang berharap dapat melakukan sharing. Namun, melatih kecerdasan spiritual bagi anak anak sangatlah menyenangkan bagi saya, bagaikan memiliki teman seperjuangan memupuk semangat, meski harus belajar bahasa Jermanpun saya tunjukkan pada anak-anak bahwa yang penting adalah ikhtiarnya.
Aktivitas Project bastel kami rancang dalam bahasa Jerman untuk memfasilitasi anak yang sudah sangat minim memahami bahasa Indonesia, jadi saya mengusulkan untuk salah satu dari saya, Ghina atau Fira yang akan memandu sebagai host di acara kami nantinya dalam bahasa Jerman. Hmm "tapi ummi harus diajarin ya cara bicaranya"...secara ummi sangat-sangat terbatas, mulailah saya merancang kata-kata, dan Ghina Fira cengar cengir dan menimpali..."hadeuhh" tanda banyak yang salahhh..haha saya juga ikut mentertawai diri. Tapi ini memang strategi saya untuk menggugah salah satu dari mereka saja yang akan menjadi host. Saya ingin menyampaikan bila belum bisa berbicara baik, ada baiknya mencoba. Tak lama kami menyepakati nanti yang akan menjadi host adalah Fira, saya mendampingi saja. Sedangkan Ghina bertanggung jawab membuat script untuk Fira sebagai pembawa acara, "sini Dek mba betulin kata-katanya" seru Ghina. Saya memang masih memberikan perhatian terhadap Ghina tentang berani berbicara di muka umum dan percaya diri. Sementara ini saya puas dia mau membantu adiknya membuat script, dia perbaiki tata bahasa dan kesesuaian ungkapannya pada acara anak-anak. Pada banyak kesempatan saya selalu mempercayakan translating into German ke Ghina, dia terandalkan kalau menyiapkan kata-kata dan kalimat. Alhamdulillah. Untuk tampil berbicara di depan orang lain, saya mencatat bahwa dia butuh emosional support dan pengalaman sukses sebelum benar-benar percaya diri.
Inilah aktivitas berikutnya dari project kami, menyiapkan "a speech script".
Fira's hand writing for speech, substantially checked by Ghina |
#KuliahBundaSayang
#GameLevel3
#FamilyProject
#MyFamilyMyTeam
No comments:
Post a Comment